Dan di sini saya telah mewawancarai seorang tukang becak di daerah bekasi. Inti dari perbincangan saya dengan bapak tersebut ialah menanyakan mengenai profesi dan kesehariannya.
Bapak ini memiliki 3 orang anak dan 1 otang istri yang juga hanya bekerja sebagai asisten rumah tangga, berlatar belakang pendidikan hanya sampai SMP, tentunya di zaman moderen seperti ini sangat sulit mencari pekerjaan hanya dengan bermodalkan ijzah SMP saja, alhasil pekerjaan ini lah yang menjadi pilihanya.
Ia mengatakan kepada saya bahwa ia telah menjalani profesinya ini selama kurang lebih 15thn, dengan pendapatan sekitar 200rb/hari. uang tersebut ia gunakan untuk memnuhi kebutuhan sehari-hari di rumah dan kebutuhan untuk sang anak menuntut ilmu, tentunya nominal tersebut jauh dari kata cukup. Oleh sebab itu sang istri juga membantu mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Dan setelah saya memahami masalah yang terdapat di sini. solusi dari permasalahan tersebut yaitu, pemerintah seharusnya lebih memperhatikan lagi rakyat-rakyat yang berekonomi rendah dengan memberikan jaminan terutama di bidang pendidikan agar masadepan mereka pun menjadi lebih baik. pemerintah memang sudah memberikan bantuan dengan menggratiskan pendidikan sampai ke jenjang SMA dan memberikan beasiswa bagi masyarakat yg kurang mampu. namun kenyatannya dana tersebut masih belum di nikmati seluruh rakyat kurang mampu. saran saya pemerintah harus lebih memperbaik lagi layanan dan lebih memperhatikan rakyat kecil. terimakasih.
